Mendeteksi Sejak Dini Kerja Politik Akan Bahaya Cina

Oleh: Alfian Tanjung*
Tebar Suara | Secara relasi sosial, kita memaklumi kebhinekaan, baik suku maupun agama. dengan itulah sebab mengapa NKRI masih utuh. ini merupakan sumbangsih riil dari umat Islam.
Standar Ganda terjadi dengan terang benderang, karena terjadinya "Keacauan dan Kerancuan Berpikir: beberapa indikasi yang menguat adalah : Tirani Minoritas, Kedzaliman Media Main Stream semua hal tersebut dijembatani oleh kaum : Sekuler, Pluralis dan liberalis yang lebih familiar disingkat SEPILIS.
umat Islam di Indonesia mengalami anomali, sebagai komunitas Mayoritas mengalami perlakukan yang sangat antagonis :
Kalau di Bali dan Irian boleh menegaskan pimpinan mereka semua lini harus beragama Hindu dan Kristen, didaerah Mayoritas Islam sebutlah DKI Jakarta, dengan penduduk 88,05% Muslim, sampai-sampai Jokowi sendiri bilang jangan SARA.
perlakukan hukum kasus-kasus yang dilakukan oleh tokoh Islam akan diproses dengan cepat, dari penetapan tersangka sampai vonis, atau dibuat terkatung-katung. sementara ketika pelakunya para maling dan koruptor Cina KPK menjadi ciut nyali, contoh terang benderang kasus Edy Tansil, Syamsul Nursalim sampai si Mulut Berbisa Ahok, kasus transjakarta, kasus Sumber Waras ditambah lagi dengan kasus Reklamasi pantai utara Jakarta ?
Cina yang baik memang ada, yang sedang kita bahas adalah skema Cina Peranakan dan cina daratan yang berkolaborasi untuk mencaplok dunia, kita lihat kelakuah cina di Taiwan, Cna di Tibet, AYO LAWAN CENGKRAMAN CINA DI INDONESIA.
Standar Ganda terjadi dengan terang benderang, karena terjadinya "Keacauan dan Kerancuan Berpikir: beberapa indikasi yang menguat adalah : Tirani Minoritas, Kedzaliman Media Main Stream semua hal tersebut dijembatani oleh kaum : Sekuler, Pluralis dan liberalis yang lebih familiar disingkat SEPILIS.
umat Islam di Indonesia mengalami anomali, sebagai komunitas Mayoritas mengalami perlakukan yang sangat antagonis :
Kalau di Bali dan Irian boleh menegaskan pimpinan mereka semua lini harus beragama Hindu dan Kristen, didaerah Mayoritas Islam sebutlah DKI Jakarta, dengan penduduk 88,05% Muslim, sampai-sampai Jokowi sendiri bilang jangan SARA.
perlakukan hukum kasus-kasus yang dilakukan oleh tokoh Islam akan diproses dengan cepat, dari penetapan tersangka sampai vonis, atau dibuat terkatung-katung. sementara ketika pelakunya para maling dan koruptor Cina KPK menjadi ciut nyali, contoh terang benderang kasus Edy Tansil, Syamsul Nursalim sampai si Mulut Berbisa Ahok, kasus transjakarta, kasus Sumber Waras ditambah lagi dengan kasus Reklamasi pantai utara Jakarta ?
Cina yang baik memang ada, yang sedang kita bahas adalah skema Cina Peranakan dan cina daratan yang berkolaborasi untuk mencaplok dunia, kita lihat kelakuah cina di Taiwan, Cna di Tibet, AYO LAWAN CENGKRAMAN CINA DI INDONESIA.
Bagaimana Caranya ? gagalkan dan kalahkan Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta, karena ini merupakan pintu gerbang imperium Cina dan Kristen untuk menjajah Indonesia, kedua jangan biarkan si Hary Tanoe terus menerus mematut diri menjadi Presiden Indonesia, meresmikan berbagai fasilitas umum, ceramah di Masjid-masjid dan kunjungan kepesantren-pesantren. Kaum muda Islam dan nasionalis berhentilah kalian manjdi jongos Cina, begitu pula para aparatur sipil. militer dan kepolisian juga yudikatifnya talak tigalah kaum Cina Politik ini dengan sikap nasionalisme kalian.
Selanjutnya kita menata barisan Patriot Nasional, baik kaum Islamis dan kaum bumi putera, dengan sinergi dua kekuatan yang ditopang oleh aparatur yang loyal dengan NKRI, Indonesia bukan Indocina atau Amerika the Big Satan.
Kita belum terlambat, kita ,ash cukup waktu, yang kita butuhkan adalah kemauan untuk berproses dan tidak mengulangi kesalahan para pendahulu kita. untuk ini Kaum Pergerakan Islam segera ambil kendali sebagai lokomotif menjaga keutuhan NKRI yang berdauat dan bermartabat dalam Rahmat Allah swt dari ancaman Fremasonry Zionis Kristen dan cengjaraman Cina Komunis ( yang pura-pura Kapitalis).
BUNG KARNO MENGINGATKAN KITA AKAN BAHAYA CINA, CINA SEBAGAI PUSAT PERADABAN KITA AKUI, TETAPI CINA SEBAGAI INDUK NEGARA BAGI INDONESIA NO WAY !!!
*) Penulis adalah Pimpinan Taruna Muslim
Kita belum terlambat, kita ,ash cukup waktu, yang kita butuhkan adalah kemauan untuk berproses dan tidak mengulangi kesalahan para pendahulu kita. untuk ini Kaum Pergerakan Islam segera ambil kendali sebagai lokomotif menjaga keutuhan NKRI yang berdauat dan bermartabat dalam Rahmat Allah swt dari ancaman Fremasonry Zionis Kristen dan cengjaraman Cina Komunis ( yang pura-pura Kapitalis).
BUNG KARNO MENGINGATKAN KITA AKAN BAHAYA CINA, CINA SEBAGAI PUSAT PERADABAN KITA AKUI, TETAPI CINA SEBAGAI INDUK NEGARA BAGI INDONESIA NO WAY !!!
*) Penulis adalah Pimpinan Taruna Muslim
Mendeteksi Sejak Dini Kerja Politik Akan Bahaya Cina
Reviewed by Redaksi
Redaksi
22:21:00
Rating:
No comments: