Top Ad unit 728 × 90


Breaking News

recent

Woow! Kemendagri Sebut KPK Jadi Komisi Perlindungan Korupsi



Surat yang Salah Ketik
Tebar Suara | Anak buah Presiden Joko Widodo (Jokowi) lagi-lagi melakukan kesalahan tulis nama lembaga negara. Kali ini kementerian di bawah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo salah menulis nama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi Komisi Perlindungan Korupsi.
 
Kesalahan itu terungkap berdasarkan sebuah surat undangan dari Kemendagri yang beredar di kalangan media, Rabu (8/06/2016). Surat undangan itu berasal dari Mendagri. 
 
Dalam Undangan itu, terdapat logo burung Garuda yang terletak di atas tulisan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia. Surat undangan dari Mendagri itu ditujukan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang diterima KPK tanggal 7 Juni 2016.
 
Namun, yang aneh, pada undangan itu tertulis Kepada Yth, Komisi Perlindungan Korupsi Republik Indonesia di Jakarta. Berikut foto undangan salah tulis itu:
 
 
Sebelumnya, Pemerintahan Presiden Jokowi kerap melakukan kesalahan dalam memberikan informasi ke publik, terutama kesalahan data dalam penulisan teks pidato maupun pernyataan resmi. 
 
Sebut saja, kesalahan data pidato Presiden Joko Widodo pada Juni 2015. Ketika itu, Jokowi berpidato memperingati hari Pancasila di Blitar. Sambil membaca lembaran kertas, Jokowi menyebut Blitar sebagai kota kelahiran Bung Karno.
 
"Setiap kali saya berada di Blitar, kota kelahiran proklamator kita, bapak bangsa kita, penggali Pancasila, Bung Karno, hati saya selalu bergetar," kata Jokowi.
 
Teks pidato itu pun menuai kontroversi, sebab, Soekarno dilahirkan di Surabaya bukan di Blitar. 
 
Kesalahan penulisan juga pernah terjadi saat Setneg menulis kepanjangan BIN. Dalam undangan pelantikan Kepala BIN 8 Juli 2015, Setneg menulis kepanjangan BIN, Badan Intelejen Nasional. Padahal, kepanjangan BIN sebenarnya adalah Badan Intelijen Negara.  
 
Kesalahan penulisan kepanjangan BIN itupun menuai kritik. Kementerian Sekretariat Negara melalui Deputi bidang Protokol, Pers dan dan Media Sekretariat Presiden, Djarot Sri Sulistyo menyampaikan permohonan maaf. (SI Online) [tebarsuara.com]
Woow! Kemendagri Sebut KPK Jadi Komisi Perlindungan Korupsi Reviewed by Redaksi Redaksi 10:26:00 Rating: 5

No comments:

All Rights Reserved by Tebar Suara © 2016 - 2017
Thema Design JOJOThemes

Contact Form

Name

Email *

Message *

Sertakan Sumber untuk Setiap Kutipan. Powered by Blogger.