Pers dan Kemajuan Mahasiswa STID Mohammad Natsir

 

Oleh: Amriadi Al Masjidiy*

Tebar Suara | Sekolah Tinggi Ilmu Da’wah (STID) Mohammad Natsir Jakarta merupakan sekolah tinggi yang konsen di bidang da’wah dan komunikasi. Salah satu cara menyampaikan da’wah selain mimbar adalah media. Hal ini sangat diketahui oleh STID Mohammad Natsir, sehingga mereka berani mengubah tampilan Wabsitenya layak media pada umumnya.

Saat ini STID Mohammad Natsir memiliki dua website yang dikelola secara khusus oleh kampus di luar dari mahasiswa. Hal ini bisa kita lihat website resmi sebagai official yaitu; http://stidnatsir.ac.id/ dan website LTQ sebagai bagian dari kegiatan kampus STID Mohammad Natsir yaitu; http://www.ltqstidnatsir.com/. Media-media lain STID Mohammad Natsir selain website diatas juga ada media cetak seperti Mimber STID Mohammad Natsir Jurnal Da’wah, dan lain-lain.

Selain gerakkan kampus dalam membangun Media. Hadir juga media kreasi mahasiswa yang pada kesempatan kali ini penulis hanya memantau perkembangan media mahasiwa dan mahasiswi lewat online. Ini hanya sebatas penelusuran penulis, saat ini media online kelompok mahasiswa lebih kurang sekitar 7 atau 8 media online. Pada kesempatan kali ini kita secara terbuka membahas sekedarnya saja di luar kekurangan-kekurangan ada.

Diantara media-media tersebut yang paling eksis adalah www.stidc.blogspot.com blog ini di gagas oleh Mahasiswi STID Mohammad Natsir Cipayung. Blog ini sekarang sudah dialihkan menjadi www.marwah.id ini sebuah kebanggaan tersendiri bagi mahasiswa Cipayung ini dalam bergerak di bidang media. Bahkan mereka lebih kreatif di badingkan media-media mahasiwa yang tinggal di Tambun. Sebuah kekurang dalam media Marwah ini adalah tata letak design media masih belum disempurnakan, masih ada sample text bawaan dari template yang belum di sempurnakan.

Selain ke eksistensi media Marwah diatas, media uratan kedua juga masih berada pada tangan-tangan kreatif mahasiwi Dewan Da’wah ini, yaitu Mohammad Natsir Pers. Media ini hampir sempurna, baik dari segi design maupun dari segi penulisan yang tidak terlalu kalah dengan Marwah diatas, hanya saja kekurangannya masih menggunakan blogspot.com belum berubah menjadi website. Semoga saja kedepannya semakin eksis dalam beramal ma’ruf nahyi mungkar. Salam jempol untuk akwat-akwat Cipayung yang begitu kreatif. Bagi yang mengunjungi media yang di maksud bisa langsung ketik; http://stidpers.blogspot.com.

Mungkin pembaca akan bertanya kemana media karya Mahasiswa, ini pasti ada walaupun belum ada karya mahasiswa yang sampai menjadi website namun mahasiswa STID sekarang sudah banyak menjadi Wartawan di sejumlah media di Indonesia, diantaranya ada di Trans7, CNN, Voa-Islam, Tebar Suara dan lain-lain. Sehingga walaupun tidak begitu eksis dalam mendirikan media mereka memiliki kemampuan jurnalis dengan terjun langsung ke media-media besar. Info mengenai ada keterlibatan Mahasiswi dalam media-media  seperti diatas sampai saat ini belum ada berita sampai kepada penulis.

Blog Mahasiswa yang paling eksis adalah blog atas nama STID Mohammad Natsir yang beralamat; http://stidnatsir.blogspot.com menurut penelusuran penulis blog ini di gagas oleh kang Epul. Saya tidak mengetahui apa nama lengkap beliau. Karena selain STID Mohammad Natsir juga ada lembaran Epul, Umat News, Bahan Kain Online, Ruang Penaku, Pembela Umat dan lain-lain, lebih lanjut bisa di lihat langsung di profil blog berikut https://www.blogger.com/profile/14770820757121214504. Blog STID Mohammad Natsir ini sudah ada sejak tahun 2009. Template blog ini sangat keren namun dalam penerapannya sangat ambur-radur.

Selanjutnya blog BEM STID Mohammad Natsir juga termasuk blog tereksis dan keren. Kenapa keren? Karena tidak ada saingan dengan Akwat. BEM Akwat justru hanya memiliki alamat namun tidak ada isinya. Blog BEM STID Mohammad Natsir ini saya tidak tau siapa yang menggagasnya. Untuk alamatnya bisa langsung di lihat; http://bemstidnatsir.blogspot.com

Selanjutnya ada blog karya mahasiswa STID Mohammad Natsir yang sangat di sayangkan atas terbengkalainya. Blog ini di gagas atas dasar ide jurnalistik mahasiwa pindahan semester 5 tahun 2015 yang lalu. Blog ini dalam penampilannyan sudah sangat menarik dan bisa dikatakan kalah gaya dengan blog-blog kelompok mahasiswa lainnya. Apa boleh buat blog atas nama The Journalist STID Mohammad Natsir atau http://j-stid.blogspot.com lupa email loginnya.  

Ada juga blog yang baru muncul adalah blog dengan alamat http://mahasiswastidmnatsir.blogspot.com, blog ini juga masih terlalu muda masih belum banyak artikel dan bentuk tampilannya yang belum sesuai.

Ada yang tidak kalah eksisnya adalah blog dengan alamat http://stidwatch.heck.in, blog ini terlalu tampil berani dengan gagasan dan ide-ide sastranya. Penulis berusaha menelusuri siapa penggagas blog ini, namun sampai saat ini belum di ketahui siapa dibalik gagas media yang satu ini.

Demikianlah blog-blog media karya mahasiswa STID Mohammad yang mengatasnamakan STID, namun masih banyak blog-blog pribadi mahasiswa seperti ACB Post dengan alamat http://amriadicyber.blogspot.com Owls Story dengan http://owl-story.blogspot.com dan masih banyak media blog pribadi mahasiswa lainnya. Selanjutnya bila ada blog komunitas Mahasiswa STID Mohammad Natsir lainnya yang tidak terdetek oleh penulis silahkan mengirim alamatnya melalui email: amriadicyber@gmail.com atau melalui facebook: Amriadi Al Masjidiy.

*) Penulis Mahasiswa Akhir Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Sekolah Tinggi Ilmu Da’wah (STID) Mohammad Natsir Asal Aceh.